Beredar Ayam Gelonggongan di Pasar Kebayoran Lama, Mentan Andi Amran Sulaiman Beri Tanggapan

Avatar photo

- Pewarta

Senin, 3 Maret 2025 - 08:36 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman. (Facebook.com @Andi Amran Sulaiman)

Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman. (Facebook.com @Andi Amran Sulaiman)

JAKARTA – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menanggapi adanya praktik ayam gelonggongan, yakni ayam yang disuntik air untuk menambah berat sebelum dijual.

Diketahui, beberapa waktu lalu.ada penangkapan oleh aparat penegak hukum (APH) terhadap pelaku yang diduga menjual ayam gelonggongan di Pasar Kebayoran Lama, Jakarta Selatan

Menurut Mentan Andi Amran Sulaiman, praktik ayam gelonggongan harus ditindak tegas demi melindungi kesehatan masyarakat.

“Kita harus jaga konsumen. Ini harus ditindak tegas. Nggak boleh bermain-main. Kasihan masyarakat,” kata Mentan.

Dia menyampaikan hal itu saat berdialog dengan para pedagang dan distributor ketika melakukan sidak ke Pasar Induk Beras Cipinang, Jakarta Timur, Minggu (2/3/2025)

Menurutnya, praktik tersebut tidak hanya merugikan konsumen secara ekonomi, tetapi juga membahayakan kesehatan masyarakat.

Pernyataan itu disampaikan Mentan saat melakukan inspeksi mendadak (sidak) di Pasar Induk Beras Cipinang, Jakarta Timur.

Dalam rangka memastikan stabilitas harga dan ketersediaan pangan selama bulan suci Ramadhan.

Ia menegaskan bahwa segala bentuk kecurangan dalam pangan yang membahayakan kesehatan masyarakat adalah pelanggaran serius yang tidak akan ditoleransi.

Rilisbisnis.com mendukung program publikasi press release di media khusus ekonomi & bisnis untuk memulihankan citra yang kurang baik ataupun untuk meningkatan reputasi para pebisnis/entrepreneur, korporasi, institusi ataupun merek/brand produk.

Lebih lanjut, Mentan menjelaskan bahwa pemerintah telah berkoordinasi dengan Bareskrim Polri hingga Kapolri serta seluruh aparat penegak hukum di daerah.

Untuk memperketat pengawasan terhadap distribusi pangan, termasuk daging ayam.

Ia memastikan bahwa segala bentuk pelanggaran akan ditindak tegas sesuai aturan yang berlaku.

“Kami terus memantau seluruh Indonesia. Jangan sampai ada pelanggaran seperti ini.”

“Apalagi kalau menyangkut kesehatan manusia, itu pelanggaran berat,” tegasnya.***

Sempatkan untuk membaca berbagai berita dan informasi seputar ekonomi dan bisnis lainnya di media Infopeluang.com dan Ekonominews.com

Simak juga berita dan informasi terkini mengenai politik, hukum, dan nasional melalui media Lingkarin.com dan Kontenberita.com

Informasi nasional dari pers daerah dapat dimonitor langsumg dari portal berita Hallokaltim.com dan Apakabarbogor.com

Sedangkan untuk publikasi press release serentak di puluhan media lainnya, silahkan klik Persrilis.com atau Rilispers.com (150an media).

Untuk harga paket yang lebih hemat klik Rilisbisnis.com (khusus media ekbis) dan Jasasiaranpers.com (media nasional).

Kami juga melayani publikasi press release di jaringan Disway Group (100an media), dan ProMedia Network (1000an media), serta media lainnya.

Untuk informasi, hubungi WhatsApp Center Pusat Siaran Pers Indonesia (PSPI): 085315557788, 08557777888, 087815557788, 08111157788.

Pastikan juga download aplikasi Hallo.id di Playstore (Android) dan Appstore (iphone), untuk mendapatkan aneka artikel yang menarik. Media Hallo.id dapat diakses melalui Google News. Terima kasih.

Portal berita ini menerima konten video dengan durasi maksimal 30 detik (ukuran dan format video untuk plaftform Youtube atau Dailymotion) dengan teks narasi maksimal 15 paragraf. Kirim lewat WA Center: 085315557788.

Berita Terkait

Soal Makan Bergizi Gratis di Sekolah, Prabowo Subianto Telah Gaungkan Sejak 18 Tahuh yang Lalu
Termasuk Teknologi MLFF, Pemerintah Indonesia Kaji Teknologi Tol yang Efektif, Efisien dan Terbaik
Jokowi Pamitan ke Rakyat d Pasar Disaksikan Menteri BUMN Erick Thohir dan Menteri ESDM Bahlil Lahadalia
50 Pemda Berhasil Jaga Tingkat Inflasi Periode I – 2024, Pemerintah Pusat Berikan Dana Insentif Fiskal
Lewat Digitalisasi Supply Chain Innovation, FOOD Siap Jaga Ketahanan Pangan Regional Asia Tenggara
Kejagung Periksa 3 Pejabat Bea Cukai Terkait Kasus Korupsi Impor Gula PT Sumber Mutiara Indah Perdana
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Senin, 3 Maret 2025 - 08:36 WIB

Beredar Ayam Gelonggongan di Pasar Kebayoran Lama, Mentan Andi Amran Sulaiman Beri Tanggapan

Senin, 3 Februari 2025 - 11:27 WIB

Soal Makan Bergizi Gratis di Sekolah, Prabowo Subianto Telah Gaungkan Sejak 18 Tahuh yang Lalu

Rabu, 27 November 2024 - 10:03 WIB

Termasuk Teknologi MLFF, Pemerintah Indonesia Kaji Teknologi Tol yang Efektif, Efisien dan Terbaik

Selasa, 24 September 2024 - 14:52 WIB

Jokowi Pamitan ke Rakyat d Pasar Disaksikan Menteri BUMN Erick Thohir dan Menteri ESDM Bahlil Lahadalia

Selasa, 6 Agustus 2024 - 12:35 WIB

50 Pemda Berhasil Jaga Tingkat Inflasi Periode I – 2024, Pemerintah Pusat Berikan Dana Insentif Fiskal

Kamis, 23 Mei 2024 - 08:28 WIB

Lewat Digitalisasi Supply Chain Innovation, FOOD Siap Jaga Ketahanan Pangan Regional Asia Tenggara

Selasa, 19 Maret 2024 - 08:01 WIB

Kejagung Periksa 3 Pejabat Bea Cukai Terkait Kasus Korupsi Impor Gula PT Sumber Mutiara Indah Perdana

Berita Terbaru